Conditional Sentences (If Clause) Type 1 2 3 Beserta Contoh dan Faktanya

Conditional Sentences (If Clause) Type1 2 3 Beserta Contoh dan Faktanya – Halo sahabat Berbahasainggris.com semua. Apa kabar hari in? Semoga tetap penuh semangat. Pada artikel kali ini Berbahasainggris.com akan membahas tentang kalimat pengandaian / conditional if yang akan kita kuliti sampai ke akar – akarnya. Namun sebagai pembukaan kita akan mengawali diskusi grammar if conditional kali ini dari yang paling dasar dan populer terlebih dahulu. O ya sahabat, FYI dari tahun ke tahun soal tentang kalimat pengandaian ini selalu keluar di soal STAN loh, jadi bagi yang ingin jadi STANNERS ini adalah salah satu menu wajib yg harus dilahap.

(If Clause) Type 1 2 3 Beserta Contoh dan Faktanya

Pengertian Conditional Sentence

Conditional Sentence atau klausa if adalah kalimat pengandaian dalam bahasa Inggris. Kalimat pengandaian digunakan untuk menyatakan bahwa tindakan yang dinyatakan dalam klausa utama hanya dapat terjadi jika kondisi tertentu yang dinyatakan dalam klausa terikat / klausa IF terpenuhi. Kalimat pengandaian ini mungkin saja bisa terjadi mungkin juga tidak mungkin terjadi lagi. Dalam bahasa Inggris tingkat dasar, biasanya dipelajari tiga tipe kalimat pengandaian. Ketiga tipe itu adalah:

Conditional Sentence Tipe 1

a. Kalimat pengandaian tipe ini adalah pengandaian yang mungkin saja terjadi di masa depan. Dengan menggunakan pengandaian tipe ini kita sedang mengAndaikan keadaan yang mungkin terjadi di masa depan nanti jika sesuatu kita lakukan. Perlu diingat bahwa konsep masa depan pada konteks ini tidak harus 1 atau 2 tahun ke depan tetapi yang akan terjadi di waktu yang akan datang bisa saja 5 menit lagi, lusa, satu minggu lagi, dll.

b. Pola kalimatnya adalah sebagai berikut:

klausa terikat	klausa utama
IF + SIMPLE PRESENT,	+ SIMPLE FUTURE.
Klausa Utama	Klausa Terikat
SIMPLE FUTURE +	IF + SIMPLE PRESENT.

Catatan:

1. Posisi klausa terikat dan klausa utama bisa saling bertukar.

2. Rumus kalimat SIMPLE PRESENT adalah:

S + V1 + O/C atau

S + V1 S/ES/IES + O/C atau

S + TOBE [is/am/are] + C

3. Rumus kalimat SIMPLE FUTURE adalah:

S + WILL + V1/BE + O/C

4. Pada conditional sentence, selain will kita bisa juga pakai modal yang lain seperti CAN/MAY/SHOULD.

c. Contoh: If I have more money, I’ll give it to poor people in the orphanage.

d. Fakta dari if clause type ini biasa menggunakan may, possible, probably, dan seiring dengan pengAndainya. Jadi fakta dari if clause di atas adalah: I may give money to the poor people in the orphanage oneday.

e. Lebih jauh lagi tentang Contoh If Clause Type I ►

Conditional Sentence Type 2

a. Pengandaian tipe ini adalah pengandaian yang tidak mungkin terjadi di masa sekarang. Atau dengan kata lain, dengan menggunakan pengandaian tipe ini, kita sedang mengAndai – Andaikan sesuatu yang tidak mungkin terjadi saat ini. Semisal, hari ini teman Anda, sebut saja namanya Anton, sedang ada urusan keluarga dan oleh karenanya ia tidak berangkat sekolah. Sementara Anda dan teman – teman Anda sedang belajar Sejarah di kelas saat ini. Maka Anda bisa saja berandai – andai “Seandainya Anton berangkat ke sekolah, maka ia akan belajar Sejarah bersama kami.” Apakah Anton mungkin datang saat itu juga sementara ia sedang bersama keluarganya sekarang? Jawabanya kemungkinannya sangat sedikit atau kita bisa anggap tidak mungkin. Pada kondisi seperti inilah biasanya if clause / pengandaian tipe 2 ini dipakai.

b. Bentuk kalimatnya adalah sebagai berikut:

klausa terikat	klausa utama
IF + SIMPLE PAST,	+ PAST FUTURE.
Klausa Utama	Klausa Terikat
PAST FUTURE +	IF + SIMPLE PAST.

Catatan:

1. Posisi klausa terikat dan klausa utama bisa saling bertukar.

2. Rumus kalimat SIMPLE PAST adalah:

S + V1 + O/C

S + TOBE [WERE] + C

* Hanya tobe “were” yang kita pakai dalam if clause tipe 2.

3. Rumus kalimat PAST FUTURE adalah:

S + WOULD + V1/BE + O/C

4. 4. SELAIN WOULD, KITA BISA JUGA PAKAI MODAL YANG LAIN SEPERTI COULD/MIGHT/SHOULD.

c. Contoh: If you brought your phone now, I would transfer the file.

d. Fakta dari if clause tipe ini biasanya dituliskan dalam Simple Present Tense dan Fakta dari pengandaian tipe ini harus berlawanan dengan conditonalnya. Jadi, fakta dari pengandaian di atas adalah: You don’t bring your phone now, so I don’t transfer the file.

e. Lebih jauh lagi tentang Contoh If Clause Type 2 ►

Conditional Sentence Type 3

a. Kalimat pengandaian tipe ini adalah pengandaian yang TIDAK mungkin lagi terjadi, karena pengandaian tipe ini mengandaikan sesuatu yang sudah terjadi di masa lalu. Semisal, minggu lalu Anda mengikuti sebuah perlombaan di sekolah. Sayangnya karna kurang persiapan penampilan Anda pun buruk. Dalam kondisi ini Anda mungkinberandai – Andai “SeAndainya saja saya mempersiapkan semuanya dengan baik mungkin hasilnya pasti tidak akan buruk.”

b. Pola kalimatnya adalah sebagai berikut:

klausa terikat	klausa utama
IF + PAST PERFECT,	+ PAST FUTURE PERFECT.
Klausa Utama	Klausa Terikat
PAST FUTURE PERFECT	IF + PAST PERFECT.

Catatan:

1. Posisi klausa terikat dan klausa utama bisa saling bertukar.

2. Rumus kalimat PAST PERFECT adalah:

S + HAD + V3/BEEN + O/C

3. Rumus kalimat PAST FUTURE PERFECT adalah:

S + WOULD + HAVE + V3/BEEN + O/C

4. 4. SELAIN WOULD, KITA BISA JUGA PAKAI MODAL YANG LAIN SEPERTI COULD/MIGHT/SHOULD.

c. Contoh: If I had prepared everything well before I joined the competition last week, I would not have shown a bad performance.

d. Fakta dari kalimat pengandaian tipe ini biasanya dituliskan dalam Simple Past Tense. Fakta dari pengandaian tipe ini harus berlawanan dengan conditonalnya. Jadi, fakta dari pengandaian di atas adalah: I didin’t prepare well before I joined the competition last week, so I showed a bad performance.

e. Lebih jauh lagi tentang Contoh If Clause Type 3 ►

Contoh conditional sentence Type 1, Type 2, dan Type 3

Nah dibawah ini saya sajikan lebih banyak contoh kalimat pengandaian beserta faktanya agar penjelasan di atasa lebih mudah dipahami.

TYPE 1

If I go to my friend's house for doing homework tomorrow, I will borrow her novels.

FACT: I may borrow her novels.

If I have a long weekend, I will go to Lembah Pelangi waterfall.

FACT: I may go to the waterfall in my long weekend.

If the weather is nice tomorrow, she will accompany me to go fishing.

FACT: She is possible to go fishing with me tomorrow.

Jerrycho will help me with my project if he has time.

FACT: Jerrycho may help me with my project.

I will read online news if the TV programs are not interesting.

FACT: I may read online news because TV programs are not interesting.

TYPE 2

If I had a long weekend now, I would go to Lembah Pelangi waterfall.

FACT: I don't have a long weekend now so I don’t go lembah pelangi waterfall. Atau

biasanya hanya dituliskan I don't have a long weekend.

Jerrycho would help me with my homework now if he didn't have to work in foreign

country.

FACT: He doesn’t help me with my homework because he has to work in foreign country.

If I were in the class at this moment, I would help you.

FACT: I am not in the class at this moment so I don’t help you.

TYPE 3

Sheeriena would have traveled around the world if She had earned more money.

FACT: Sheeriena didn't earn much money, so she didn’t travel around the world.

I would have read more information if I hadn't watched so much TV last month.

FACT: I didn’t read more information, because I watched so much TV last month.

Demikianlah sahabat Berbahasainggris.com pembahasan tentang Conditional Sentence Type 1, Type 2, Type 3, beserta fakta dan contohnya. Semoga apa yang kita bahas di sini bermanfaat untuk menambah pemahaman bagi kita semua. Salam semangat salam Berbahasainggris.com. Baca juga materi baru terkait if clause dengan judul If Clause Reminder, Suggestion, General Truth, Showing Dream.